8 Kelebihan dan Kekurangan POCO C71, Bertenaga Unisoc T7250 dengan Layar 120Hz

POCO C71 secara resmi diluncurkan di Tanah Air sebagai rebrand dari Xiaomi Redmi A5. Dibanderol dengan harga Rp1 juta. Dengan harganya, POCO C71 jadi pilihan terbaik buat kaum mendang-mending. HP ini memiliki value tinggi dengan menawarkan beberapa kemampuan menarik. Salah satunya adalah performanya yang cukup memadai berkat sokongan chipset Unisoc T7250 octa-core yang memberikan kinerja memadai untuk aktivitas sehari-hari, multitasking, hingga bermain game-game ringan.

Konfigurasi storage dari smartphone POCO C71 pun tergolong cukup lapang yaitu berkapasitas 128 GB, sehingga dapat menampung aplikasi favorit dan file penting. Sedangkan kapasitas baterai 5200 mAh memastikan daya tahan sepanjang hari. Menariknya lagi adalah layarnya sangat smooth dengan angka 120Hz di kelas harganya.

POCO C71 jadi incaran beberapa orang dengan mempertimbangkan harga dan kemampuannya. Agar Anda lebih yakin, berikut beberapa kelebihan dan kekurangan POCO C71 yang wajib untuk diketahui.

Kelebihan POCO C71

1. Desain Mewah untuk Kelasnya

POCO C71 punya desain dual tone berbeda di bagian sisi kanan dan kiri. Setidaknya hal ini berlaku untuk varian warna Power Black. Bagian kiri atau yang lebih besar tampak matte dengan permukaan halus. Sedangkan bagian kiri atau yang lebih kecil punya desain glossy.

Sedangkan untuk pilihan warna Cool Blue dan Desert Gold sedikit berbeda. Bagian kiri punya finishing yang sama, tapi bagian kiri atau yang lebih kecil dihiasi oleh pola garis abstrak yang unik. Jika dilihat lebih dekat, garis-garisnya ini sangat banyak dan rapat, kemudian memiliki tekstur khas ketika disentuh.

Untuk material yang digunakan tentu masih berbahan plastik pada frame dan panel belakangnya. Meski begitu, kualitas kontruksinya tetap kokoh dan dirancang untuk penggunaan harian. Klaimnya, POCO C71 sudah tahan cipratan air dan debu, tapi tidak ada informasi detail terkait sertifikasi IP rating yang digunakan.

Di sisi lain, rancang bangunnya ini memang sudah cukup bagus di kelas harganya. Bisa dibilang bodinya ini cukup solid dan tidak ada kesan murahan.

2. Layar Mulus dengan Refresh Rate 120Hz

Smartphone entry-level POCO C71 ini dipersenjatai oleh layar sentuh punch hole atau Dot Display berukuran 6,88 inci pada aspek rasio 20:9 yang menggunakan panel IPS (In-Plane Switching) LCD yang mengusung resolusi HD+ atau 720 x 1604 piksel yang menawarkan kerapatan mencapai 260 ppi (pixel per inch) dengan kecerahan hingga 450 nits (peak).

Layar tersebut juga didukung oleh refresh rate 120Hz sehingga mampu menampilkan animasi dan game yang lebih smooth dibandingkan refresh rate 90Hz atau 60Hz. Itu juga mampu menghasilkan warna cemerlang dengan cakupan 70% NTSC color gamut.

Layar tersebut pun sudah mendukung peredupan DC dimming. Fitur adjusment brightness ini berguna untuk Anda yang memiliki mata sensitif. Selain itu, ada sertifikasi TUV Rheinland guna perlindungan mata. Terdiri dari sertifikasi low blue light, circadian friendly, dan flicker free.

3. Performa Unisoc T7250 yang Memadai

POCO C71 punya kinerja powerful di kelas harganya dengan mengandalkan SoC (System on Chip) Unisoc T7250 yang mengusung prosesor octa-core terdiri dari dual-core ARM Cortex-A75 dengan clock speed 1,8 GHz dan hexa-core ARM Cortex-A55 dengan clock speed 1,6 GHz, serta diperkuat pengolah grafis memadai dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G57 MP1.

Perihal memori, smartphone POCO C71 yang hadir di Indonesia hanya tersedia dalam satu pilihan memori yaitu RAM 4 GB LPDDR4X dengan penyimpanan internal berkapasitas 128 GB eMMC 5.1. Itu juga masih punya slot microSD hingga berkapasitas 1 TB.

Merujuk pada pengujian GizmoManiacs, skor AnTuTu v10 dari Unisoc T7250 yang digunakan oleh POCO C71 ini mencapai di angka 264.772 poin. Sedangkan untuk GeekBench 6, skornya adalah 439 poin untuk single-core dan 1466 poin untuk multi-core.

Berdasarkan skor Benchmark tersebut, POCO C71 bisa dibilang sudah mampu memainkan beberapa game populer. Misalnya Mobile Legends, PUBG Mobile, COD Mobile, atau Free Fire. Bahkan, game sekelas Genshin Impact pun masih bisa dimainkan oleh smartphone ini.

4. Kamera Utama 32 MP

Beralih ke sektor fotografi, smartphone POCO C71 ini hadir dengan dua buah kamera di sisi belakangnya. Komposisinya adalah kamera utama berkekuatan 32 MP dengan sensor BSI CMOS berukuran 1/3 inci 0.7um piksel pada bukaan aperture f/2.2 serta diperkuat fitur phase-detection autofocus, AI, dan LED flash.

Lalu terdapat kamera kedua berkekuatan QVGA pada bukaan aperture f/2.4 yang berfungsi sebagai auxiliary lens.

Menilik pada bagian depan, terdapat sebuah kamera selfie beresolusi 8 MP dengan sensor BSI CMOS berukuran 1/4 inci 1.12um piksel pada bukaan aperture f/2.0 fixed-focus serta diperkuat fitur AI Camera untuk foto selfie.

Perihal perekaman videonya, baik kamera belakang dan depan sama-sama mampu merekam hingga resolusi 1080p@30fps saja.

5. Fingerprint Side Mounted

Bukan hanya mengunggulkan sektor desain, Xiaomi juga condong memerhatikan unsur desain. Oleh sebab itu, POCO C71 hadir dengan bodi belakang yang bersih dan rapi tanpa menampilkan sensor sidik jari di sisi belakangnya.

Alih-alih di belakang, sensor sidik jari pada ponsel ini sudah diletakkan di bagian samping yang terintegrasi dengan tombol power. Selain membuat bodi terlihat lebih clean di bagian belakang, pengalaman buka kunci juga kian mudah dan natural.

6. Baterai Besar dan Awet

Sektor stamina, POCO C71 hadir dengan baterai berkapasitas 5200 mAh. Ukuran kapasitas baterainya ini tergolong cukup besar di kelasnya, bahkan lebih tinggi dari pendahulunya. Pasalnya, salah satu hal yang diunggulkan smartphone entry-level adalah ketahanannya untuk penggunaan harian.

Menariknya, dibandingkan beberapa kompetitor lain yang masih gunakan port microUSB, POCO C71 sudah lebih canggih dengan mengadopsi port USB Type-C. Inilah yang membuat pengisian daya 15W yang disematkan sedikit lebih cepat.

POCO mengklaim bahwa kesehatan baterainya ini akan tetap berada di atas 80 persen meski telah mencapai 1000 siklus pengisian daya.

7. Rilis dengan Android 15 dengan Antarmuka HyperOS

POCO C71 bisa dibilang kembaran dari Redmi A5 yang juga punya harga mirip. Namun, ada yang membedakan dari kedua ponsel ini yaitu software-nya. Saat rilis, Redmi A5 menggunakan Android 15 Go Edition. Sedangkan POCO C71 menggunakan Android 15 biasa.

Hal ini membuat beberapa fitur yang tidak tersedia di Redmi A5 lantaran menggunakan Android Go, tersedia pada POCO C71. Salah satunya adalah fitur gesture untuk melakukan screenshot, picture-in-picture, atau lainnya.

Salah satu hal menarik yang perlu dicatat pada POCO adalah memberikan jaminan upgrade Android hingga 2 kali. Artinya, dengan penggunaan Android 15 saat rilis, POCO C71 bakal mencicipi Android 17 di masa mendatang.

Kekurangan POCO C71

1. Tidak Mendukung Infrared dan NFC

POCO C71 memiliki sensor lumayan lengkap seperti proximity, compass, accelerometer, dan cahaya yang mengatur kecerahan secara otomatis. Satu sensor yang absen pada POCO C71 ini adalah gyroscope. Selain itu, ada beberapa konektivitas yang absen pada ponsel ini seperti infrared dan NFC.

Spesifikasi POCO C71

Harga POCO C71

POCO C71 merupakan sebuah smartphone entry-level paling murah terbaru dari Xiaomi yang memiliki performa unggul berkat sokongan Unisoc T7250, serta memiliki kapasitas baterai paling besar di kelas harganya. Harga smartphone POCO C71 sejak awal peluncurannya di Indonesia adalah Rp1.099.000 rupiah untuk varian RAM 4 GB dan penyimpanan internal 128 GB.