Duel Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE: Hadirkan Pengalaman Fotografi Powerful, Mana yang Lebih Menarik?
Duel Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE: Hadirkan Pengalaman Fotografi Powerful, Mana yang Lebih Menarik? - Belum lama ini Xiaomi Indonesia secara resmi memboyong smartphone premium terbaru mereka di pasar Indonesia melalui seri Xiaomi 14T dan Xiaomi 14T Pro. Adapun keunggulan utama yang ditawarkan oleh ponsel ini adalah performanya sudah kelas atas dengan sokongan SoC (System on Chip) MediaTek Dimensity 9300+ octa-core dipadukan dengan memori RAM 12 GB yang tergolong luas. Selain itu, cita rasa flagship Xiaomi 14T Pro terdapat pada kameranya yang dirancang bersama Leica. Kamera utamanya sendiri berkekuatan 50 MP dengan sensor Light Fusion 900 OmniVision OV50H berukuran 1/1.3 inci.
Pada akhir September 2024, Samsung Electronics Indonesia (SEIN) sudah lebih dulu meluncurkan smartphone premiumnya melalui seri Samsung Galaxy S24 FE yang juga hadirkan pengalaman fotografi powerful dengan kamera utama berkekuatan 50 MP yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL GN3. Sektor performa, Samsung Galaxy S24 FE mengandalkan SoC (System on Chip) Exynos 2400e 10-core dipadukan dengan memori RAM 12 GB. Lalu duel Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE, mana yang lebih menarik?
Spesifikasi Xiaomi 14T Pro
- Rilis di Indonesia : Oktober 2024
- Warna : Titan Black, Titan Gray
- Berat : 209 gram
- Layar : AMOLED berukuran 6.67 inci beresolusi 1.5K atau 1220 x 2712 piksel, kerapatan 446 ppi, refresh rate 144Hz, 89.1% screen-to-body ratio, 4000 nits (peak), HDR10+
- Chipset : Mediatek Dimensity 9300+ (4 nm), Octa-core (1x3.4 GHz Cortex-X4 & 3x2.85 GHz Cortex-X4 & 4x2.0 GHz Cortex-A720)
- Grafis : Immortalis-G720 MC12
- Sistem Operasi : Android 14, HyperOS
- Memori : 12/256 GB, 12/512 GB
- Kamera Belakang : 50 MP, f/1.6, 23mm (wide), 1/1.31", 1.2µm, PDAF, OIS + 50 MP, f/2.0, 60mm (telephoto), 1/2.88", 0.61µm, PDAF, 2.6x optical zoom + 12 MP, f/2.2, 15mm (ultrawide), 1/3.06", 1.12µm, Leica lens, Ultra HDR, LED flash, HDR, panorama, 8K@24/30fps, 4K@24/30/60fps, 1080p@30/60/120/240/960fps, gyro-EIS, 10-bit Rec. 2020, HDR10+
- Kamera Depan : 32 MP, f/2.0, 25mm (wide), HDR, 4K@30fps, 1080p@30/60fps, HDR10+
- Audio : Stereo speaker, 24-bit/192kHz Hi-Res & Hi-Res Wireless audio
- Baterai : Li-Po 5000 mAh, non-removable, 120W
- Konektivitas : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac/6e, dual-band, Wi-Fi Direct, Bluetooth 5.4, A2DP, LE, LHDC, GPS (L1+L5), BDS (B1I+B1C+B2a), GALILEO (E1+E5a), NavIC (L5), GLONASS, NFC, Infrared Blaster, USB Type-C 2.0, dan USB OTG
- Sensor : Fingerprint (under display, optical), accelerometer, gyro, proximity, compass
Spesifikasi Samsung Galaxy S24 FE
- Rilis di Indonesia : September 2024
- Warna : Blue, Graphite, Gray
- Dimensi : 162 x 77.3 x 8 mm
- Berat : 213 gram
- Layar : Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,7 inci yang mengusung resolusi Full HD+ 1080 x 2340 piksel, kerapatan 403 ppi (pixel per inch), 1900 nits (peak), refresh rate 120Hz, HDR10+, Corning Gorilla Glass Victus+
- Chipset : Samsung Exynos 2400e (4 nm), 10-core (1x3.1 GHz + 2x2.9 GHz + 3x2.6 GHz + 4x1.95 GHz) Cortex-A710 & 4x1.8 GHz Cortex-A510)
- Grafis : Samsung Xclipse 940
- Sistem Operasi : Android 14, One UI Core 6.1
- Memori : RAM 8 GB dan ROM 128 GB, RAM 8 GB dan ROM 256 GB
- Kamera Belakang : 50 MP, f/1.8, 24mm (wide), PDAF, OIS, Dual Pixel PDAF, OIS + 8 MP, f/2.4, 75mm (telephoto), PDAF, 3x optical zoom + 12 MP, f/2.2, 123˚ (ultrawide), LED flash, HDR, panorama, 8K@24fps, 4K@30fps, 1080p@30/60/120/240fps, 720p@960fps
- Kamera Depan : 10 MP, f/2.4, 26mm (wide), 4K@60fps
- Audio : Stereo speaker
- Baterai : Li-Ion 4700 mAh, non-removable, 25W wired, PD2.0, 50% in 30 min, 15W wireless charging
- Konektivitas : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac/6e, dual-band, Wi-Fi Direct, Bluetooth 5.3, A2DP, LE, GPS, GLONASS, GALILEO, BDS, NFC, USB Type-C, OTG
- Sensor: Fingerprint (under display, optical), accelerometer, gyro, compass, Virtual proximity sensing, Samsung DeX
Duel Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE
Desain Xiaomi 14T Pro berkiblat pada flagship Xiaomi 14. Ini terlihat dari modul kamera yang mengotak, frame rata, dan back cover melengkung. Namun, lensa kamera yang terpasang di dalam modul dibiarkan menonjol, tak seperti Xiaomi 14 yang berada di dalam bingkai kaca.
Untuk materialnya, Xiaomi 14T Pro menggunakan rangka alloy aluminium 6M13 yang lebih kokoh. Risiko cacat bodi ketika ponsel terjatuh jadi lebih minim. Sehingga, untuk insiden tertentu, ponsel ini akan tetap aman.
Untuk pasar Indonesia, smartphone Xiaomi 14T Pro hadir dalam dua pilihan warna yaitu Titan Black dan Titan Gray. Keduanya menggunakan finishing matte.
Adapun yang menarik dari smartphone ini adalah sudah mengantongi sertifikasi IP68. Berkat adanya sertifikasi tersebut, Xiaomi 14T Pro dijamin tahan debu secara total, serta tahan air tawar hingga kedalaman 2 meter selama 30 menit.
Di sisi lain, Samsung Galaxy S24 FE menawarkan desain minimalis dengan panel depan dan belakang berbentuk flat dipadukan frame metal yang kokoh. Pada bagian depan dan juga belakang, sudah dilengkapi oleh Corning Gorilla Glass Victus+.
Di sisi belakang, terdapat konfigurasi tiga buah kamera yang berjejer secara vertikal tanpa adanya housing kamera atau yang biasa disebut contour cut design serta terdapat LED flash di sampingnya.
Satu hal lain yang menarik dari Samsung Galaxy S24 FE ini adalah bezelnya sudah cukup tipis di semua sisinya. Berbeda halnya dengan pendahulunya yaitu Samsung Galaxy S23 FE, masih punya bezel yang sedikit lebih tebal, termasuk di bagian dagu.
Tak cukup sampai disitu saja, Samsung Galaxy S43 FE pun telah mengantongi sertifikasi IP68 yang menandakan perangkat memiliki ketahanan terhadap air 30 menit dalam kedalaman 1,5 meter dan tahan di lingkungan debu.
1. Layar
Layar dari Xiaomi 14T Pro menurut penulis lebih menarik dibandingkan Samsung Galaxy S24 FE berkat dipersenjatai layar sentuh punch hole berukuran 6,67 inci dengan panel AMOLED (Active Matrix Organic Light Emitting Diode) yang mengusung resolusi 1.5K alias 2712 x 1220 piksel.
Ini jelas membuat tampilan layarnya lebih tajam, mendukung tingkat kerapatan piksel hingga 446 ppi (pixel per inch) dan tingkat kecerahan puncak mencapai di angka 4000 nits (peak).
Tersedia juga fitur sunlight mode guna memudahkan mata pengguna membaca tulisan di layar kendati berada di bawah terik matahari.
Untuk keperluan edit konten, untungnya layar Xiaomi 14T Pro sudah bisa menampilkan warna yang menyala dengan 100% DCI-P3 color gamut dukungan tampilan 68 miliar warna.
Xiaomi juga turut menjejalkan fitur ultra-dynamic display yang mampu meningkatkan kecerahan hingga 5 kali lebih cerah dari layar smartphone rata-rata. Smartphone ini pun sudah mengantongi sertifikasi Dolby Vision dan HDR10+.
Layar tersebut pun sudah mendukung refresh rate 144Hz dengan fitur AdaptiveSync yang sanggup dalam menampilkan animasi yang mulus dan responsif. Fitur ini bisa menyesuaikan secara otomatis antara refresh rate 30Hz, 60Hz, 90Hz, 120Hz, hingga 144Hz.
Sedangkan Samsung Galaxy S24 FE hanya dibekali layar sentuh punch hole berukuran 6,7 inci dengan panel Dynamic AMOLED 2X (Active Matrix Organic Light Emitting Diode) yang mengusung resolusi Full HD+ atau 1080 x 2340 piksel yang menawarkan kerapatan mencapai 385 ppi (pixel per inch) dengan tingkat kecerahan puncak hingga di angka 1900 nits (peak).
Layar pada smartphone Samsung Galaxy S43 FE ini juga didukung oleh refresh rate tinggi 120Hz yang membuat animasi scrolling maupun bermain game menjadi lebih smooth. Ini juga dilengkapi oleh fitur Eye Comfort Shield guna mengurangi pancaran cahaya biru pada layar agar mata pengguna tidak mudah lelah.
Itu juga sudah didukung sertifikasi Widevine L1 untuk aktivitas menonton di resolusi Full HD pada platform Netflix, serta sudah mengantongi sertifikasi HDR10+ untuk rentang dinamis yang lebih luas.
Meski begitu, Samsung Galaxy S24 FE punya keunggulan di sisi ketahanan layarnya dengan dibekali Corning Gorilla Glass Victus+. Sedangkan Xiaomi 14T Pro masih mengandalkan Corning Gorilla Glass 5.
2. Performa
Performa yang ditawarkan Xiaomi 14T Pro dengan harga lebih murah pun jauh lebih superior atas Samsung Galaxy S24 FE dengan sokongan SoC (System on Chip) MediaTek Dimensity 9300+ berfabrikasi 4 nanometer yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari single-core ARM Cortex-A78 berkecepatan 3.4 GHz, triple-core ARM Cortex-A78 berkecepatan 2.85 GHz, dan quad-core ARM Cortex-A55 berkecepatan 2.0 GHz, serta diperkuat oleh pengolah grafis memadai dari GPU (Graphics Processing Unit) Immortalis-G720 MC12.
MediaTek Dimensity 9300+ tidak sendirian mengisi dapur pacu Xiaomi 14T Pro. Ada juga RAM 12 GB LPDDR5X dengan penyimpanan internal berkapasitas 256 GB atau 512 GB UFS 4.0.
Guna menjaga agar chipset bekerja secara optimal, Xiaomi memasang komponen termal Xiaomi 3D IceLoop. Komponen tersebut bertugas untuk membuang panas dengan mekanisme sirkulasi.
Dilansir GSMArena, MediaTek Dimensity 9300+ pada Xiaomi 14T Pro mampu meraih skor AnTuTu v10 sebesar 2.015.655 poin. Sementara, skor Geekbench 6 mendapatkan skor 2.235 poin untuk single-core dan 7.035 poin untuk multi-core. Sementara itu, kemampuan grafisnya menghasilkan skor 14.352 poin pada 3DMark Wild Life dengan resolusi 1440p.
Sedangkan Samsung Galaxy S24 FE harus mengakui keunggulan kompetitornya yaitu Xiaomi 14T Pro karena hanya mengandalkan SoC (System on Chip) Exynos 2400e berfabrikasi 4 nanometer yang mengusung prosesor 10-core terdiri dari single-core Cortex-X4 berkecepatan 3.1 GHz, dual-core ARM Cortex-A720 berkecepatan 2.9 GHz, triple-core ARM Cortex-A720 berkecepatan 2.6 GHz, dan quad-core ARM Cortex-A520 berkecepatan 1.95 GHz yang dipadukan dengan memori RAM 8 GB, serta diperkuat pengolah grafis memadai dari GPU (Graphics Processing Unit) Xclipse 940.
Samsung Exynos 2400e tidak sendirian mengisi chipset Samsung Galaxy S24 FE. Ada juga varian RAM 8 GB LPDDR5X dengan penyimpanan internal berkapasitas 256 GB atau 512 GB UFS 4.0.
Melansir NanoReview, Exynos 2400e pada Samsung Galaxy S24 FE mampu meraih skor AnTuTu v10 sebesar 1.618.176 poin. Sementara, skor Geekbench 6 mendapatkan skor 2.099 poin untuk single-core dan 6.414 poin untuk multi-core.
3. Kamera Belakang
Sektor kamera, penulis menilai kedua ponsel ini memiliki spesifikasi kamera yang lebih menarik dengan dukungan tiga buah kamera. Namun, Xiaomi 14T Pro menurut penulis lebih baik dengan kamera utama berkekuatan 50 MP yang menggunakan sensor Light Fusion 900 OmniVision OV50H berukuran 1/1.3 inci pada bukaan aperture f/1.6 lengkap dengan fitur phase-detection autofocus, OIS (Optical Image Stabilization), Leica, Ultra HDR, hingga Panorama.
Kemudian terdapat kamera kedua berkekuatan 50 MP yang berfungsi sebagai kamera telephoto pada bukaan aperture f/2.0 yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL JN1 berukuran 1/2.76 inci, terakhir ada kamera ultrawide berkekuatan 12 MP dengan sensor OmniVision OV13B berukuran 1/3 inci pada bukaan aperture f/2.2.
Kolaborasi dengan Leica bukan hanya pada lensa kameranya saja tapi juga menyediakan warna khas Leica berupa Leica Authentic Look untuk menghasilkan foto lebih estetik. Smartphone ini pun dilengkapi dengan enam elemen filter Leica seperti Leica Sepia dan Leica Blue yang diadaptasi dari kamera profesional full frame Leica M-Type240.
Sementara itu, smartphone Samsung Galaxy S24 FE dibekali kamera utama berkekuatan 50 MP yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL GN3 berukuran 1/1.56 inci 1um piksel dengan fitur Dual Pixel phase-detection autofocus ditandemkan lensa 24mm pada bukaan aperture f/1.8 lengkap dengan OIS (Optical Image Stabilization) dan LED flash yang mampu menangkap gambar lebih jernih dan detail di segala kondisi cahaya.
Kamera kedua dari Samsung Galaxy S24 FE ini mengusung resolusi 8 MP yang menggunakan sensor SK Hynix Hi847 berukuran 1/4.5 inci 1um piksel phase-detection autofocus lengkap dengan OIS (Optical Image Stabilization) yang ditandemkan lensa telephoto 75mm pada bukaan aperture f/2.4 yang mampu memberikan 3x optical zoom dan 30x hybrid zoom.
Terakhir, adapun kamera ketiga berkekuatan 12 MP yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL S5K3L6 berukuran 1/3 inci 1.2um piksel fixed focus yang berfungsi sebagai ultrawide pada bukaan aperture f/2.2 untuk mengambil foto super wide dengan FoV (Field of View) 123 derajat.
4. Kamera Selfie
Jika Anda berfokus pada kamera selfie, Xiaomi 14T Pro tampaknya menjadi pilihan yang tepat dengan dibekali kamera selfie berkekuatan 32 MP yang menggunakan sensor Samsung ISOCELL KD1 berukuran 1/3.44 inci pada bukaan aperture f/2.0. Sedangkan Samsung Galaxy S24 FE hanya mendukung kamera selfie berkekuatan 10 MP yang menggunakan sensor Sony IMX374 dengan lensa 26mm pada bukaan aperture f/2.2 serta diperkuat fitur Dual Pixel phase-detection autofocus.
5. Kapasitas Baterai
Xiaomi 14T Pro unggul signifikan di sektor ini karena ditopang dengan baterai berkapasitas 5000 mAh serta dibekali fitur pengisian cepat 120W yang mampu mengisi daya dari kosong hingga penuh dalam kurun waktu 23 menit. Adapun juga fitur wireless charging 50W yang sudah cukup baik. Sedangkan Samsung Galaxy S24 FE hanya dibekali baterai berkapasitas 4700 mAh lengkap dengan fitur pengisian cepat 25W saja. Bahkan, Samsung Galaxy S24 FE tidak menyertakan kepala charger di dalam kotak penjualannya.
6. Samsung DeX
Samsung Galaxy S24 FE membekali teknologi Samsung DeX dan Samsung Wireless DeX. Anda hanya perlu menghubungkan ponsel dengan monitor, mouse hingga keyboard untuk mendapatkan pengalaman layaknya seperti menggunakan laptop atau PC. Sementara itu, Xiaomi 14T Pro tidak memiliki fitur flagship Samsung tersebut.
7. Pembaruan Software
Xiaomi menjamin bahwa Xiaomi 14T Pro akan memperoleh dukungan software jangka panjang. Dukungan tersebut berupa 4 kali upgrade Android dan 5 tahun pembaruan security patch. Alhasil, Anda akan merasakan Android 18 di masa mendatang.
Meski begitu, Samsung Galaxy S24 FE mendukung hingga tujuh generasi pembaruan versi Android. Alhasil, Samsung Galaxy S24 FE bisa mencicipi Android 21 pada tahun 2031 mendatang. Ini menempatkannya pada level masa dukungan update yang sama dengan Google.
Harga Xiaomi 14T Pro dan Samsung Galaxy S24 FE
Xiaomi 14T Pro adalah smartphone premium terbaru yang memiliki performa kelas atas dari MediaTek Dimensity 9300+ octa-core. Selain itu, cita rasa flagship Xiaomi 14T Pro terdapat pada kameranya yang dirancang bersama Leica. Kamera utamanya sendiri berkekuatan 50 MP dengan sensor Light Fusion 900 OmniVision OV50H. Harga smartphone Xiaomi 14T Pro terbaru di Indonesia berdasarkan dari informasi yang penulis himpun adalah Rp8.499.000 rupiah untuk varian RAM 12 GB + ROM 256 GB. Sedangkan varian RAM 12 GB + ROM 512 GB dibanderol dengan harga Rp8.999.000 rupiah.
Di sisi lain, Samsung Galaxy S24 FE juga merupakan smartphone premium terbaru besutan Samsung Electronics Indonesia (SEIN) yang dibekali spesifikasi kelas flagship dengan harga terjangkau. Hal ini tak lepas dari sokongan SoC (System on Chip) Samsung Exynos 2200 berfabrikasi 4 nanometer 10-core dipadukan dengan grafis memadai dari Xclipse 940. Selain itu, Samsung Galaxy S24 FE juga bawa beragam fitur AI yang menarik seperti circle to search, photo assist, live translate, transcript assist, chat assist, note assist, AI wallpaper, dan banyak lagi.
Harga smartphone Samsung Galaxy S24 FE terbaru di Indonesia berdasarkan dari informasi yang penulis himpun adalah Rp9.999.000 rupiah untuk varian RAM 8 GB dengan ROM 128 GB. Sementara itu, varian RAM 8 GB dengan ROM 256 GB dibanderol dengan harga Rp10.999.000 rupiah.
Pilih Mana Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE?
Setelah membaca ulasan duel Xiaomi 14T Pro vs Samsung Galaxy S24 FE yang sudah penulis rangkum di atas, lantas mana yang lebih unggul? Menurut penulis Xiaomi 14T Pro lebih menarik, dengan harga lebih murah menawarkan performa lebih superior, layar lebih tajam dengan refresh rate 144Hz, kamera belakang serta depan powerful, baterai berkapasitas 5000 mAh, hingga didukung fitur pengisian cepat 120W.
Meski begitu, Samsung Galaxy S24 FE juga tak kalah menarik karena menawarkan jaminan pembaruan software hingga 7 tahun, fitur AI lebih lengkap dibandingkan Xiaomi 14T Pro, adanya Samsung DeX, serta pengalaman fotografi yang tak kalah menarik. Namun, ini juga kembali pada selera, kebutuhan, dan budget Anda masing-masing.
Posting Komentar